PERANCANGAN JALAN PADA RUAS JALAN RAYA CILEGON STA 0+000 – 1+000
Abstract
Penelitian ini tentang kapasitas jalan dan perancangan jalan beserta biaya yang dibutuhkan, metode yang digunakan adalah MKJI 1997 dan pedoman tebal perkerasan dengan analisa komponen. Survey dilakukan selama 3 hari dengan interval waktu 15 menit dan diambil waktu pagi: 06.00-08.00, siang : 11.00-13.00, dan sore : 16.00-18.00. yang mana dari survey ini didapatkan data volume lalu lintas dan data geometrik jalan, kemudian data diolah dengan metode MKJI 1997 dan didapatkan nilai derajat kejenuhan sebagai indikator perilaku lalu lintas pada ruas Jl. Raya Cilegon. Dari hasil pengolahan data survey dengan MKJI 1997 diperoleh nilai kapasitas untuk arah Serang menuju Cilegon adalah 2106,55 smp/jam kemudian untuk arah Cilegon menuju Serang adalah 1851,85 smp/jam dan nilai derajat kejenuhan (DS) sebesar 1,17. Jalan perlu dilakukan pelebaran karena nilai Derajat Kejenuhan (DS) > 0,75. Melebihi standar aman yang telah ditetapkan. Untuk perhitungan dengan metode analaisa komponen diperoleh tebal perkerasanya yaitu 10 cm dengan jenis lapen. Dari perhitungan anggaran biaya yangdibutuhkan sebesar Rp. 5.248.302.000.
References
Direktoral Jendral Binamarga Republik Indonesia. (2017). Manual Desain Perkerasan Indonesia.
Direktoral Jendral Binamarga Republik Indonesia.(1987). Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya Dengan Metode Analisa Komponen.
Hadiharja,dkk. (1997). Sistem Transportasi. Universitas Gunadarma,Jakarta.
Pedoman Bina Marga.( 1997) Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota.
Aceng Badrujaman, 2016, Perencanaan Geometrik Jalan dan Anggaran Biaya Ruas Jalan Cempaka – Wanaraja Kecamatan Garut Kota, Garut.